Sebanyak 2,4 juta murid di SMA kelas 11, SMP kelas 7, SD kelas 1 dan 2 dan TK di Korea Selatan, telah kembali masuk sekolah untuk tahap kedua pembukaan kembali sekolah yang dimulai pada hari Rabu (27/05/20) ini.
Setiap sekolah tentunya melakukan langkah-langkah pencegahan penularan COVID-19 yang lebih ketat karena murid-murid kembali masuk sekolah di tengah berlanjutnya penyebaran klaster di beberapa komunitas.
Semua murid dapat masuk ke kelas setelah melakukan pengukuran suhu tubuh mereka dan harus menjaga jarak dua meter antar murid, serta menggunakan meja secara tunggal di dalam kelas.
Namun, sekitar 180 sekolah di provinsi Gyeongsang Utara yang mengonfirmasi banyak kasus COVID-19 telah menangguhkan kembali pembukaan sekolah.
Seorang siswa SMA di kota Daegu dinyatakan positif COVID-19 pada hari Selasa (26/05/20), sehingga pembukaan kembali sekolah telah ditunda dan murid di sekolah-sekolah di sekitarnya juga harus mengikuti kegiatan belajar mengajar jarak jauh secara daring.
Sebanyak 10 sekolah dan TK di distrik Gangseo-gu, Seoul juga memperlambat pembukaan sekolah pada awal bulan Juni mendatang, karena seorang murid TK dinyatakan positif COVID-19.