Walaupun pasar otomotif di luar negeri hampir lumpuh akibat pandemi COVID-19, ekspor mobil listrik Korea Selatan cukup menunjukkan prestasi yang baik.
Menurut Hyundai Motor Company (HMC) dan Kia Motors pada hari Selasa (09/06/20), volume ekspor mobil listrik dari dua perusahaan tersebut sampai bulan Mei 2020 mencapai 1,82 juta unit dengan peningkatan 57,9 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Volume ekspor mobil listrik Hyundai tipe Kona dan Ionic masing-masing meningkat 30,4 persen dan 18 persen. Sementara volume ekspor mobil Kia Niro dan Soul juga masing-masing meningkat 157,2 persen dan 88 persen.
Volume ekspor mobil listrik di bulan Mei ini mengalami kenaikan dua kali lipat dibandingkan periode yang sama tahun lalu, yaitu 11.072 unit. Nilai ekspor mobil listrik juga mengalami pertumbuhan 69,1 persen menjadi 396 juta dolar AS.
Kinerja ekspor mobil listrik tersebut sangat menakjubkan dibandingkan nilai ekspor mobil secara keseluruhan yang mengalami penurunan 54,1 persen.
Ekspor mobil listrik Korea Selatan ditargetkan ke pasar Eropa karena permintaan mobil listrik meningkat akibat pengetatan regulasi lingkungan oleh Uni Eropa. Untuk itu, Hyundai dan Kia berencana meluncurkan mobil listrik baru pada tahun depan.