Pergi ke Menu Pergi ke Halaman Utama
Go Top

Internasional

Uni Eropa: Peledakan oleh Korut Tidak Dapat Ditoleransikan

Write: 2020-06-17 11:35:23Update: 2020-06-17 11:54:26

Uni Eropa: Peledakan oleh Korut Tidak Dapat Ditoleransikan

Photo : YONHAP News

Dinas Luar Negeri Eropa menyatakan bahwa perbuatan Korea Utara yang meledakkan kantor penghubung antar-Korea sebagai hal yang tidak dapat ditoleransikan kemudian mendesak Korea Utara agar tidak melakukan provokasi tambahan.

Selanjutnya, Uni Eropa menegaskan pihaknya akan berkolaborasi dengan negara-negara di dunia agar segala sanksi untuk denuklirisasi Korea Utara dapat dilaksakan dengan sempurna.

Sementara itu, Rusia lewat sebuah pernyataan mengatakan bahwa pihaknya menyesalkan peledakan kantor penghubung antar-Korea dan juga memerhatikan kondisi Semenanjung Korea.

Sejumlah media Eropa kini menganalisis maksud Korea Utara di balik peledakan kantor penghubung antar-Korea dan dampaknya.

Salah satu harian Jerman, Frankfurter Allgemeine Zeitung menyebut Kim Yo-jong sebagai "wanita baru yang kuat di Pyongyang" dan peledakan Korea Utara itu bermaksud untuk menekan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump.

BBC Inggris menganalisis bahwa peledakan Korea Utara adalah sebuah taktik untuk meningkatkan daya negosiasinya di tengah mandeknya perundingan nuklir dengan Amerika Serikat.

Harian Prancis, Le Monde menilai tindakan Korea Utara tersebut dilakukan guna meningkatkan ketegangan dan menandai akhir dari pengurangan ketegangan hubungan dua Korea selama dua tahun terakhir.

Sejumlah media Eropa juga memerhatikan kemungkinan Korea Utara untuk kembali menempatkan pasukan militernya di Gaeseong dan memperkirakan ketegangan di Semenanjung Korea akan meningkat seiring dengan provokasi militer Korea Utara di kemudian hari.

Pilihan Editor

Close

Situs kami menggunakan cookie dan teknologi lainnya untuk memberikan Anda layanan yang lebih baik. Dengan terus menggunakan situs ini, Anda menyetujui penggunaan teknologi ini dan kebijakan kami. Detail >