Direktorat Jenderal Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea (Korea Disease Control and Prevention Agency, KDCA) mengambil keputusan bahwa vaksin influenza yang dicurigai terpapar suhu ruangan dalam proses distribusi tidak bermasalah dalam hal keamanannya. 

Hingga saat ini, dilaporkan hampir ribuan warga Korea Selatan telah mendapat vaksin influenza yang diduga tidak disimpan dengan baik dan terpapar suhu ruangan, sehingga distribusi vaksin influenza pernah dihentikan untuk sementara waktu.  

Dalam pengarahan bersama pada hari Selasa (06/10/20), KDCA dan Badan Pengawas Obat dan Makanan Korea Selatan menyatakan bahwa berdasarkan hasil berbagai studi yang telah dilakukan sejauh ini, vaksin yang telah dihentikan distribusinya pada tanggal 21 September lalu dipastikan tidak ada masalah dalam hal keamanannya. 

Namun, mereka memutuskan untuk mengumpulkan beberapa vaksin influenza yang dapat memengaruhi efektivitasnya.