Pemerintah Korea Selatan pada hari Minggu (15/11/20) mengumumkan langkah-langkah untuk memperketat protokol pencegahan COVID-19 di sekolah dan tempat les swasta yang padat menjelang Tes Potensi Skolastik (TPS) untuk ujian masuk perguruan tinggi nasional yang akan berlangsung pada tanggal 3 Desember mendatang. 

Menteri Pendidikan Korea Selatan, Yoo Eun-hae mengatakan dalam jumpa persnya pada hari Minggu bahwa mulai tanggal 19 November, pemerintah akan menetapkan dua minggu ke depan sebelum TPS sebagai periode manajemen intensif untuk memeriksa protokol pencegahan penyakit di sekolah, kafe, serta tempat les swasta secara saksama.  

Kementerian pendidikan juga berencana untuk merekomendasikan tempat-tempat les swasta agar tidak mengadakan kelas tatap muka mulai seminggu sebelum TPS dan siswa juga diimbau untuk tidak mengunjungi fasilitas tersebut.

Kementerian untuk sementara waktu akan mengumumkan nama dan sumber penularan jika muncul kasus COVID-19 di tempat les swasta. 

Para peserta ujian yang belum sembuh dari COVID-19 pada hari pelaksanaan TPS akan diizinkan untuk mengikuti tes di fasilitas perawatan. Untuk itu, pemerintah telah mengamankan lebih dari 120 ruang perawatan di 29 lembaga medis, termasuk rumah sakit di seluruh negeri.