Pergi ke Menu Pergi ke Halaman Utama
Go Top

Ekonomi

Pemerintah Korsel Rilis Strategi Pengembangan Industri Bioteknologi Kesehatan

Write: 2020-11-18 14:02:39Update: 2020-11-18 16:51:20

Pemerintah Korsel Rilis Strategi Pengembangan Industri Bioteknologi Kesehatan

Photo : KBS News

Pemerintah Korea Selatan menyediakan strategi pengembangan untuk memelihara industri bioteknologi kesehatan yang tampaknya kian disoroti akibat penyebaran COVID-19. 

Pemerintah berencana untuk terlebih dahulu memberikan dukungan agar investasi swasta, termasuk investasi dari perusahaan bioteknologi kesehatan berskala besar dapat menghasilkan kinerja yang baik.

Kementerian Perindustrian, Perdagangan, dan Sumber Daya bersama Kementerian Sains, Teknologi, Informasi, dan Telekomunikasi dan Kementerian Kesehatan dan Kesejahteraan Korea Selatan pada hari Rabu (18/11/20) mengumumkan langkah-langkah untuk mendorong industri bioteknologi kesehatan dan meningkatkan kemampuan teknologinya. 

Pemerintah Korea Selatan menyampaikan bahwa perusahaan bioteknologi kesehatan utama akan melakukan investasi senilai 10 triliun won hingga tahun 2023 mendatang. 

Jika sesuai dengan rencana tersebut, maka produksi rata-rata diharapkan akan meningkat 20 persen per tahun dan menciptakan sekitar 9.300 lapangan kerja baru hingga tahun 2023.

Pemerintah menegaskan perannya sebagai pendukung, sembari menyatakan telah mengalokasikan anggaran untuk penelitian dan pengembangan di bidang bioteknologi kesehatan tahun depan sebanyak 1,7 triliun won, naik 30 persen dibandingkan anggaran tahun ini. 

Selain itu, pemerintah Korea Selatan menyatakan akan mengamankan terlebih dahulu teknologi inti dalam menyatukan bioteknologi dengan industri utama lainnya seperti elektronik, kimia, energi, dan manufaktur, serta teknologi digital seperti data dan kecerdasan buatan.

Pilihan Editor

Close

Situs kami menggunakan cookie dan teknologi lainnya untuk memberikan Anda layanan yang lebih baik. Dengan terus menggunakan situs ini, Anda menyetujui penggunaan teknologi ini dan kebijakan kami. Detail >