Perjanjian pertukaran (swap) mata uang Korea Selatan dan Amerika Serikat (AS) kembali diperpanjang hingga September tahun depan.
Bank Sentral Korea (BOK) pada hari Kamis (17/12/20) menyatakan bahwa pihaknya bersama Bank Sentral AS, The Fed telah sepakat untuk memperpanjang kesepakatan swap mata uang bilateral hingga tanggal 30 September 2021, yang pada awalnya akan berakhir pada tanggal 31 Maret 2021.
Jumlahnya sebesar 60 miliar dolar AS dan sama dengan jumlah saat ini.
BOK memaparkan bahwa kedua pihak sepakat untuk memperpanjang perjanjian swap tersebut untuk menanggulangi ketidakpastian akibat penyebaran kembali COVID-19 meskipun sentimen di pasar keuangan global mulai pulih dan kondisi pasar valuta asing di dalam negeri relatif baik.
Perpanjangan swap itu akan berkontribusi pada kestabilan pasar valuta asing dalam negeri maupun pasar keuangan global dan BOK berencana menggunakan dana swap tersebut secara langsung jika memang diperlukan.
Sebelumnya pada tanggal 30 Juni lalu, BOK dan The Fed telah memperpanjang perjanjian swap mata uang bilateral senilai 60 miliar dolar AS dari yang seharusnya berakhir pada tanggal 30 September menjadi tanggal 31 Maret 2021.