Pengadilan Korea Selatan akan mengadakan sidang pada hari Selasa (22/12/20) untuk mempertimbangkan perintah yang diajukan oleh Jaksa Agung Korea Selatan, Yoon Seok-youl untuk menghentikan penangguhan dua bulan yang dia terima dari Komite Disiplin Kementerian Kehakiman Korea Selatan.
Sidang dilakukan lima hari setelah Yoon mengajukan gugatan yang menyerukan pencabutan tindakan disipliner dan keputusan pengadilan.
Yoon tidak akan menghadiri sidang di Pengadilan Administratif Seoul, namun pengacaranya akan hadir.
Tim pembela Yoon dilaporkan akan mengklaim bahwa ada kecacatan dalam prosedur dan ilegalitas dalam pembentukan komite dan prosesnya.
Pengacara Yoon dilaporkan berencana untuk menekankan bahwa Yoon telah menderita kerugian yang tidak dapat diperbaiki dari penangguhan tugasnya dan menyoroti urgensi dari keputusan tersebut.
Jaksa penuntut mengajukan pencabutan hukuman dan keputusan pada hari Kamis (17/12/20), sehari setelah Presiden Korea Selatan, Moon Jae-in mendukung keputusan komite disiplin atas rekomendasi Menteri Kehakiman Korea Selatan, Choo Mi-ae.