Persidangan untuk mempertimbangkan permintaan Jaksa Agung Korea Selatan, Yoon seok-youl untuk mencabut keputusan displiner Komite Disipilin Kementerian Kehakiman Korea Selatan yang menangguhkan tugasnya selama dua bulan telah diadakan pada hari Selasa (22/12/20).
Selama sesi tertutup yang berlangsung sekitar dua jam, para pengacara yang mewakili Yoon dan Menteri Kehakiman Korea Selatan, Choo Mi-ae berdebat dengan sengit.
Tim pengacara Yoon mengklaim bahwa kasus ini merupakan keseluruhan masalah sistem nasional, bukan isu pribadi Yoon. Menurutnya, penangguhan tugas tersebut telah menyebabkan kerusakan netralitas dan independensi penuntutan serta dasar-dasar supremasi hukum.
Di sisi lain, tim pengacara Choo menekankan bahwa tindakan disipliner tersebut dilaksanakan berdasarkan pengendalian demokratis dan juga mengklaim bahwa Yoon harus mengakui tindakan displiner itu demi kesejahteraan umum.
Perdebatan di pengadilan akan kembali dilanjutkan pada hari Kamis (24/12/20) besok dan kemungkinan besar keputusan akan keluar pada minggu depan.