Pergi ke Menu Pergi ke Halaman Utama
Go Top

Domestik

Korsel Laporkan 674 Kasus COVID-19 pada 8 Januari

Write: 2021-01-08 10:51:46Update: 2021-01-11 10:28:13

Korsel Laporkan 674 Kasus COVID-19 pada 8 Januari

Photo : YONHAP News

Korea Selatan melaporkan 674 kasus COVID-19 pada hari Jumat (08/01/21), di bawah seribu kasus untuk empat hari berturut-turut.   
 
Direktorat Jenderal Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea (Korea Disease Control and Prevention Agency, KDCA) mengatakan bahwa jumlah kumulatif kasus COVID-19 di Korea Selatan kini menjadi 67.358 kasus.

Dari antara kasus terbaru, 633 kasus adalah penularan lokal, sedangkan 41 di antaranya berasal dari luar negeri.

Jumlah kasus harian turun sekitar 200 kasus dibandingkan sehari sebelumnya dan turun kembali di bawah angka 700 kasus untuk pertama kalinya dalam lima hari.

Berdasarkan wilayah, sebanyak 452 kasus muncul di wilayah metropolitan Seoul, termasuk 186 kasus di ibu kota Seoul, 236 kasus di Provinsi Gyeonggido, dan 30 di kota Incheon. 
 
Jumlah pasien COVID-19 yang kritis naik 4 orang menjadi total 404 orang. Sementara tambahan 35 kasus kematian dilaporkan, sehingga jumlah kematian menjadi 1.081 kasus. Case fatality rate (CFR) mencapai 1,60 persen.

Namun, klaster yang berpusat di panti jompo dan gereja tetap ada, dan ada kemungkinan varian baru COVID-19 dari Inggris yang diketahui memiliki daya penularan 1,7 kali lebih besar dapat menyebar, sehingga jumlah kasus harian dapat bertambah lagi kapan saja.
 
Otoritas memutuskan untuk memperketat protokol pencegahan penyakit untuk sementara waktu karena banyak faktor yang masih menghantui, meskipun otoritas menilai bahwa gelombang ketiga COVID-19 di Korea Selatan secara bertahap mereda dan memasuki penurunan.
 
Dalam pertemuan Pusat Penanggulangan Bencana dan Keselamatan Nasional Korea Selatan pada hari Jumat, Menteri Administrasi dan Keselamatan Publik Korea Selatan, Jeon Hea-cheol menyerukan kepada masyarakat untuk bertahan selama 9 hari yang tersisa untuk mematuhi jaga jarak sosial. Selain itu, mereka mengumumkan Tim Promosi Vaksinasi COVID-19 yang akan diluncurkan pada hari Jumat ini.
 
Di sisi lain, mulai Jumat ini fasilitas olahraga dalam ruangan diizinkan untuk beroperasi hanya untuk pengajaran anak-anak dan siswa. Keputusan lainnya diharapkan akan dibuat setelah tanggal 17 Januari, apakah akan mengizinkan pengoperasian kembali karaoke dan tempat les atau tidak.

Pilihan Editor

Close

Situs kami menggunakan cookie dan teknologi lainnya untuk memberikan Anda layanan yang lebih baik. Dengan terus menggunakan situs ini, Anda menyetujui penggunaan teknologi ini dan kebijakan kami. Detail >