Senat Amerika Serikat (AS) menggelar sidang konfirmasi terhadap lima calon menteri pada hari Selasa (19/01/21) waktu setempat, sehari sebelum upacara pelantikan Presiden AS, Joe Biden.
Antony Blinken yang ditunjuk sebagai menteri luar negeri AS dalam sidang itu menyatakan bahwa kebijakan dan pendekatan AS terhadap Korea Utara akan dibahas kembali secara menyeluruh.
Pernyataan tersebut menandakan bahwa pemerintahan Biden akan membuang cara perundingan denuklirisasi pemerintahan Donald Trump lalu mencari pendekatan baru.
Sementara calon menteri pertahanan AS, Lloyd Austin menegaskan kerja sama dengan negara-negara sekutunya, penguatan aliansi wilayah Indo-Pasifik, dan menyelesaikan perundingan pembagian biaya pertahanan dengan Korea Selatan.
Calon Direktur Badan Intelijen Nasional AS (Director of National Intelligence, DNI), Avril Haines dalam jawaban tertulisnya menganggap Korea Utara sebagai salah satu ancaman utama dan membahas niat dari provokasi Korea Utara.