Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat (AS) dilaporkan mengatakan pada hari Kamis (04/02/21) waktu setempat, bahwa meskipun AS tidak setuju dengan rezim Korea Utara, pihaknya mendukung upaya untuk meringankan penderitaan rakyatnya.
Menurut Voice of America (VOA), juru bicara kementerian mengatakan bahwa AS berusaha untuk bertindak dengan cara yang tidak merugikan rakyat Korea Utara dan akan terus mendukung upaya internasional yang bertujuan untuk menyediakan bantuan kemanusiaan yang kritis jika Korea Utara bersedia menerimanya.
Pada tahun 2019, Korea Selatan berupaya memberikan bantuan 50 ribu ton beras melalui Program Pangan Dunia, namun Korea Utara menolaknya.
Juru bicara itu juga menekankan upaya Washington terkait bantuan tersebut, dengan mengatakan bahwa pemerintah AS sangat terlibat dalam upaya untuk memfasilitasi penyediaan bantuan kemanusiaan bagi warga Korea Utara yang paling membutuhkan.
Pejabat itu menambahkan bahwa ini bukti yang jelas bahwa pekerjaan AS sedang berlangsung untuk mempercepat persetujuan di Komite PBB 1718 bagi organisasi dari seluruh dunia untuk mengirimkan bantuan keselamatan ke Korea Utara.