Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat menyatakan pada Senin (08/03/21) waktu setempat, bahwa tim negosiasi Korea Selatan dan AS untuk Perjanjian Khusus Pembagian Biaya Pertahanan (Special Measurement Agreement, SMA) telah mencapai kesepakatan untuk tempo enam tahun.
Dalam konferensi pers, Juru Bicara Kemenlu AS, Ned Price menyatakan bahwa tim negosiasi AS dan Korea Selatan telah mencapai kesepakatan mengenai teks SMA untuk periode enam tahun.
Hal tersebut akan memperkuat aliansi dan pertahanan antara kedua negara.
Price mengatakan bahwa kedua belah pihak tengah melaksanakan langkah terakhir yang diperlukan untuk menyelesaikan kesepakatan untuk penandatanganan dan pemberlakuan.
Sehubungan dengan permintaan pihak AS untuk SMA kali ini, dia mengatakan bahwa Korea Selatan merupakan negara aliansi sehingga permintaan AS yang berlebihan tidak akan bermanfaat untuk memperkuat hubungan aliansi.
Ditambahkan pula, bahwa dalam waktu dekat semua pihak akan mengetahui bahwa negosiasi kali ini bermanfaat bagi kedua pihak. Namun dia belum mengatakan rincian isi kesepakatan tersebut.
Perwakilan negosiator Korea Selatan, Jeong Eun-bo mengatakan bahwa negosiasi kali ini memberikan hasil yang terasa rasional, adil, dan dapat diterima oleh kedua negara.
Negosiasi SMA yang menghadapi jalan buntu dalam jangka panjang, memperoleh kesepakatan dalam waktu 46 hari setelah berdirinya pemerintahaan Biden.
Sehingga diperkirakan kesepakatan kali ini dapat menjadi landasan untuk mengembangkan hubungan yang baik antara kedua negara.