Korea Selatan melaporkan temuan kasus virus flu babi Afrika (ASF) pertama pada tahun ini di sebuah peternakan di Yeongwol, Provinsi Gangwondo.
Otoritas pencegahan penyakit Korea Selatan mengatakan adanya laporan tentang dugaan penjangkitan ASF dari sebuah peternakan babi di Yeongwon pada hari Selasa (04/05) dan akhirnya dugaan tersebut dikonfirmasi positif pada hari Rabu (05/05).
Pihak berwenang telah memerintahkan larangan perpindahan atas semua babi yang diternak di peternakan-peternakan di Provinsi Gyeonggido, Provinsi Gangwondo, dan Provinsi Chungcheong Utara selama 48 jam mendatang mulai hari Rabu (05/05) pagi.
Sebelumnya, beberapa kasus babi hutan yang merupakan pembawa virus ASF telah beberapa kali dikonfirmasi di kawasan Provinsi Gangwondo dan Gyeonggi-do. Saat ini, jumlah kasus ASF pada babi hutan, khususnya di Provinsi Gangwondo, telah mencapai total 718 kasus.