Sebuah Survei terbaru menunjukkan bahwa sekitar 8 dari 10 orang di Korea Selatan sependapat mengenai pembatalan pelaksanaan Olimpiade Tokyo yang akan diadakan pada bulan Juli di Jepang. 

Menurut hasil survei yang dilakukan oleh Realmeter mengenai pandangan masyarakat terkait pelaksanaan Olimpide Tokyo terhadap 500 orang berusia 18 tahun ke atas di seluruh negeri Korea Selatan pada tanggal 21 Mei, diketahui bahwa sebanyak 78,2 persen responden menjawab Olimpiade Tokyo "harus dibatalkan".

Sedangkan 13,4 persen responden setuju atas penyelenggaraan Olimpiade Tokyo sesuai dengan yang telah dijadwalkan. 

Terlepas dari wilayah, kelompok usia, ideologi, ataupun dukungan terhadap partai politik, pandangan yang dominan diantara para responden menyatakan bahwa Olimpiade tersebut harus dibatalkan.

Di sisi lain, pemerintah Tokyo tetap bersikeras untuk mengadakan Olimpiade Tokyo, meskipun jumlah kasus harian COVID-19 di Jepang berada di kisaran 5.000-an kasus selama lima hari berturut-turut. 

Namun demikian, para ahli penyakit menular di Jepang telah mengungkapkan sulitnya penggelaran Olimpiade di tengah pemberlakuan keadaan darurat di Tokyo. 

Dalam suasana serupa, tingkat dukungan masyarakat Jepang terhadap pemerintahan Suga tercatat sebesar 31 persen, menyentuh rekor terendah sejak pemerintahannya diluncurkan pada bulan September tahun lalu.