Kementerian Pertahanan Amerika Serikat (AS) pada hari Senin (25/05) mengatakan bahwa pihaknya sedang mengerjakan rincian bagaimana dan kapan vaksin-vaksin AS akan disediakan untuk pasukan Korea Selatan yang bekerja bersama pasukan AS.
Presiden AS Joe Biden membuat sebuah pengumuman mengejutkan pada hari Jumat (21/05) bahwa AS akan menyediakan vaksin COVID-19 bagi sejumlah 550.000 pasukan Korea Selatan yang bekerja sama erat dengan pasukan AS di Korea Selatan.
Juru Bicara Pentagon John Kirby mengatakan dalam sebuah pengarahan pers bahwa kementerian pertahanan jelas mendukung arahan presiden untuk penyediaan vaksin tersebut.
Ditambahkannya, AS sedang mengerjakan rincian bagaimana hal tersebut akan dilaksanakan.
Saat ditanya apakah kedua sekutu tersebut berencana kembali menjalankan latihan militer gabungan skala besar, Kirby menolak memberikan rincian mengenai hal itu.
Namun, dia mengatakan bahwa latihan dengan Korea Selatan adalah komponen penting untuk pemenuhan komitmen AS terhadap Koera Selatan, mengatakan akan dilakukan penilaian terus-menerus dan peninjauan mengenai latihan apa yang terbaik untuk dilakukan.