Virus corona varian Delta yang berasal dari India merebak dengan cepat di seluruh dunia. Penularan varian ini diketahui lebih cepat 1,6 kali lipat daripada varian Alpha dari Inggris.
Tidak dapat ditepis kemungkinan varian Delta ini menjadi varian virus Corona yang dapat merebak di dalam negeri Korea Selatan.
Menurut Direktorat Jenderal Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea (KDCA) dan media asing pada Kamis (24/06), kini varian Delta telah ditemukan di 80 negara di seluruh dunia dan 90 persen dari kasus baru di Inggris berasal dari virus varian Delta.
Di Amerika Serikat, pasien yang terjangkit virus varian Delta meningkat dua kali lipat setiap dua minggu dan penularan virus varian Delta telah meningkat 20 persen.
Dengan pertimbangan penularan varian Delta yang demikian, maka para pakar di Korea Selatan memprediksi varian itu akan tersebar luas di Korea Selatan.
Namun, pemerintah Korea Selatan berpendapat penularan semua jenis varian virus, termasuk Delta, dapat dicegah dengan vaksinasi COVID-19.
Menurutnya, 89,6 persen dari warga Inggris yang terjangkit virus varian Delta diketahui belum mendapatkan suntikan vaksin dosis kedua dan 65 persen dari angka tersebut bahkan belum mendapatkan suntikan vaksin dosis pertama, sehingga dinilai vaksinasi dapat mencegah penularan virus varian baru dan pasien kritis.