Korea Selatan melaporkan hampir 600 kasus COVID-19 baru di tengah kekhawatiran virus varian yang sangat mudah menular. 

Direktorat Jenderal Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea (KDCA) pada hari Selasa (29/06) mengatakan bahwa 595 kasus penularan baru tercatat selama hari Senin (28/06), menaikkan jumlah total kasus COVID-19 di Korea Selatan ke angka 156.167 kasus.

Dari antara kasus-kasus baru tersebut, 560 kasus merupakan penularan lokal dan 35 kasus berasal dari luar negeri.

Angka harian tersebut bertambah 90 kasus dan tetap berada di kisaran 500-an selama dua hari berturut-turut. Ini menandai angka tertinggi untuk hari Senin sejak tanggal 5 Januari, di mana tercatat 714 kasus.

Berdasarkan wilayah penyebaran, sekitar 79,6 persen dari kasus tersebut tercatat berasal dari wilayah metropolitan Seoul, dengan 201 kasus di Kota Seoul dan 228 kasus di Provinsi Gyeonggido.

Jumlah pasien kritis berkurang 11 orang menjadi 152 orang dan kasus kematian bertambah 2 kasus, sehingga total kasus kematian mencapai 2.017 kasus, dengan tingkat fatalitas kasus tercatat di angka 1,29 persen.

Hingga hari Selasa (29/06) dini hari, jumlah penerima vaksin dosis pertama telah mencapai 15,30 juta orang, atau 29,8 persen dari populasi Korea Selatan.

Sementara itu, jumlah orang yang telah menyelesaikan vaksinasi dosis kedua mencapai 4,75 juta orang, atau 9,3 persen dari populasi Korea Selatan.