Hujan lebat sejak hari Senin (05/07) mengakibatkan 3 orang meninggal dunia dan 845 orang mengungsi di Korea Selatan hingga hari Kamis (08/07) pukul 06.00 pagi.
Seorang warga meninggal dunia di rumahnya di kawasan Kuil Daeheungsa, Provinsi Jeolla Selatan, akibat banjir, sementara seorang lain meninggal dunia karena tanah longsor di Gwangyang, Provinsi Jeolla Selatan.
Seorang lainnya meninggal dunia saat sedang melakukan pekerjaan irigasi sawah di Jangheung, Provinsi Jeolla Selatan.
Jumlah pengungsi mencapai 845 orang di Provinsi Jeolla Selatan, 532 orang di daerah Jindo, 162 orang di Haenam, dan 74 orang di Jangheung.
Dari antara para pengungsi, 757 orang telah pulang ke rumah masing-masing dan 88 orang lainnya masih mengungsi di fasilitas penginapan sementara.
Selain korban jiwa, hujan lebat juga mengakibatkan kerusakan fasilitas air di 14 tempat dan 34 kerusakan jalan di wilayah tersebut.
Di wilayah Provinsi Jeolla Selatan dan Utara serta Gyeongsang Selatan, sawah seluas 25.390 hektar terendam banjir dan sejumlah hewan ternak di 13 peternakan mati.
Pada hari Rabu (07/07) pukul 09.00 waktu setempat, Pusat Penanggulangan Bencana dan Keselamatan Nasional Korea Selatan telah menurunkan tingkat kewaspadaan ke level satu dari sebelumnya level dua.