Peningkatan jumlah penduduk Korea Selatan tahun lalu, termasuk warga negara asing yang tinggal di Korea Selatan, tercatat yang terendah dalam sejarah.

Berdasarkan hasil sensus tahun 2020 yang dirilis oleh Badan Pusat Statistik Korea pada hari Kamis (29/07), total jumlah penduduk Korea Selatan mencapai 51,83 juta jiwa per tanggal 1 November 2020.

Jumlah itu meningkat 50 ribu orang dibandingkan tahun 2019, namun merupakan peningkatan yang paling sedikit sejak data statistik serupa dibuat.

Jumlah penduduk berkewarganegaraan Korea Selatan mulai mengalami penurunan secara alami sejak tahun lalu, sebaliknya jumlah penduduk warga negara asing cenderung meningkat.

Tahun lalu, jumlah warga negara asing di Korea Selatan menurun karena pandemi COVID-19, tetapi juga banyak warga Korea Selatan yang berdomisili di luar negeri kembali pulang ke Korea selatan, sehingga total jumlah penduduk meningkat.

Dari total jumlah penduduk tersebut, tercatat pria sejumlah 25,92 juta orang, berkurang 40 ribu orang dibandingkan tahun 2019, sementara jumlah perempuan meningkat 90 ribu orang dari tahun 2019 menjadi 25,91 juta orang.

Jumlah penduduk berkewarganegaraan Korea Selatan meningkat 13 ribu orang menjadi 50,13 juta orang sedangkan jumlah warga negara asing berkurang 80 ribu orang menjadi 1,7 juta orang.

Jumlah penduduk wilayah metropolitan Seoul mencapai 26,04 juta orang, meningkat 150 ribu orang, atau 0,6 persen, dibandingkan tahun 2019.

Jumlah penduduk usia produktif dari umur 15 hingga 64 tahun menurun 190 ribu orang menjadi 35,75 juta orang, atau 71,3 persen dari seluruh populasi Korea Selatan. 

Sementara jumlah warga lansia berumur 65 tahun ke atas mencapai 8,21 juta orang, meningkat 460 ribu orang atau 16,4 persen dari total populasi Korea Selatan.

Jumlah rumah tangga di Korea Selatan adalah 21,48 juta unit hingga tanggal 1 November tahun lalu, meningkat 590 rumah tangga dibandingkan tahun 2019 lalu.

Rata-rata jumlah anggota sebuah rumah tangga adalah 2,34 orang, berkurang 0,05 orang dibandingkan tahun 2019 lalu.

Hingga tanggal 1 November 2020, total jumlah rumah tercatat 18,53 juta unit, meningkat 400 ribu unit dibandingkan setahun sebelumnya.

Analisis itu dilakukan dalam sensus penduduk dengan menggunakan data administrasi yang dikumpulkan setiap tahun sejak tahun 2015.