Kementerian Pertahanan Korea Selatan mengatakan bahwa Korea Utara telah membalas panggilan Korea Selatan melalui jaringan komunikasi internasional antar-kapal pada hari Selasa (05/10), satu hari setelah pemulihan jalur komunikasi antar-Korea. 

Ditambahkan pula, komunikasi antar-militer Korea melalui jalur komunikasi di Laut Timur dan Barat beroperasi secara normal pada hari Senin (04/10) kemarin, dan hari Selasa (05/10) ini, Korea Utara membalas panggilan Korea Selatan melalui jaringan komunikasi internasional antar-kapal.  

Jaringan komunikasi internasional antar-kapal adalah frekuensi yang digunakan secara internasional untuk meminta bantuan saat menghadapi kondisi darurat.

Jaringan tersebut digunakan sebagai 'hotline' antar-kapal di Garis Batas Utara (NLL) di laut Barat untuk mencegah bentrokan yang tidak diinginkan. 

Pengoperasian jaringan komunikasi militer dan jaringan komunikasi antar-kapal telah kembali normal, serta saluran komunikasi militer antar-Korea sepenuhnya beroperasi.