Ketua Direktorat Jenderal Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea (KDCA), Jeong Eun-Kyeong, memberitahukan bahwa Korea Selatan telah mengamankan obat minum COVID-19 untuk 200 ribu orang.
Dalam pengarahan pers pada Jumat (29/10) untuk mengumumkan rencana pemulihan kehidupan sehari-hari secara bertahap, Jeong menjelaskan bahwa Korea Selatan sedang mengupayakan kontrak pembelian obat minum COVID-19 untuk 400 ribu orang dan separuh dari jumlah tersebut telah diamankan melalui kontrak dengan perusahaan farmasi MSD.
Jeong melanjutkan, pihaknya sedang mengupayakan pembelian obat COVID-19 buatan Pfizer untuk 70 ribu orang dan obat untuk 130 ribu orang pun segera akan diamankan dengan mempertimbangkan kondisi uji klinis dan perizinannya.
Ditambahakannya, sembilan perusahaan farmasi domestik sedang menjalankan uji klinis bahan obat COVID-19 dan pihaknya berencana akan melakukan pembelian dan penggunaan obat yang dikembangkan dalam negeri tersebut.