Pemerintah pada Senin (08/11) mengatakan bahwa tingkat reproduksi kasus COVID-19 naik ke 1,2 pada minggu lalu, mencatatkan angka tertinggi sejak pertengahan Juli.
Lee Seung-woo, seorang pejabat senior di Kementerian Dalam Negeri dan Keamanan, mengatakan dalam sebuah rapat pemerintah bahwa angka tersebut telah naik selama tiga minggu terakhir. Angka tersebut merujuk pada jumlah kasus yang ditularkan dari satu pasien COVID-19. Angka lebih dari 1 berarti virus tersebar.
Ditambahkannya, rata-rata jumlah penularan tercatat sebesar 2.133 kasus pada minggu lalu, yang terbesar sejak minggu kelima di September. Angka ini telah melewati 2.000 kasus untuk pertama kalinya dam lima minggu terakhir.
Dia mengatakan jumlah rata2 pasien kritis mencatatkan angka 365 pada minggu lalu, naik 9,6 persen dari minggu sebelumnya. Rata-rata 18 orang meninggal dunia pada minggu lalu, sebagian besar berusia 60 tahun ke atas.
Lee mengatakan bahwa pemerintah telah mengamankan lebih dari 1.760 tempat tidur di rumah sakit untuk pasien COVID-19 di bawah perintah administratif yang dikeluarkan minggu lalu untuk persiapan lonjakan kasus setelah pelonggaran aturan jaga jarak sosial.