Pergi ke Menu Pergi ke Halaman Utama
Go Top

Domestik

Korsel Evaluasi Situasi Pandemi COVID-19 Setiap Minggu

Write: 2021-11-17 16:22:17Update: 2021-11-18 10:13:19

Korsel Evaluasi Situasi Pandemi COVID-19 Setiap Minggu

Photo : YONHAP News

Pemerintah Korea Selatan akan memantau kondisi pandemi COVID-19 dan mengevaluasi tingkat risiko yang dihadapi setiap minggu untuk memutuskan apakah akan melangkah maju atau menunda transisi ke tahap selanjutnya dalam proses pemulihan kehidupan normal sehari-hari secara bertahap.

Otoritas kesehatan Korea Selatan mengatakan pada hari Rabu (16/11) bahwa penilaian tersebut akan dilandasi pada 17 indikator di tiga kategori, seperti kapasitas medis dan karantina, penambahan kasus baru COVID-19 yang terkonfirmasi, dan prosedur program vaksinasi. 

Pihak berwenang akan mempertimbangkan tingkat kapasitas tempat tidur di unit perawatan insentif (ICU), kemampuan tanggapan sistem perawatan kesehatan, jumlah kasus mingguan pasien kritis baru, persentase kelompok usia 60-an tahun ke atas yang terpapar COVID-19 dan tingkat vaksinasi untuk suntikan tambahan (booster shot). 

Berdasarkan indikator-indikator tersebut dan saran dari para ahli, otoritas kesehatan akan menilai risiko pandemi COVID-19 dengan menggunakan sistem lima tingkat, yang mencakup tingkat sangat rendah, rendah, sedang, tinggi, dan sangat tinggi.

Evaluasi darurat akan diterapkan ketika lebih dari 75 persen kapasitas tempat tidur ICU di tingkat nasional telah terisi dan hasil evaluasi mingguan mencapai level tinggi atau sangat tinggi. 

Sejalan dengan penilaian risiko itu, Direktorat Jenderal Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea (KDCA) juga akan membuat keputusan akhir untuk melanjutkan ke tahap transisi berikutnya atau menerapkan tindakan daruat, dengan mempertimbangkan saran dari komite transisi pemulihan kehidupan sehari-hari.

Pilihan Editor

Close

Situs kami menggunakan cookie dan teknologi lainnya untuk memberikan Anda layanan yang lebih baik. Dengan terus menggunakan situs ini, Anda menyetujui penggunaan teknologi ini dan kebijakan kami. Detail >