Jumlah pasien kritis COVID-19 di Korea Selatan tercatat sebanyak 500-an orang selama dua hari berturut-turut dan tingkat keterisian kapasitas tempat tidur pasien kritis di Seoul telah mencapai 80 persen.

Jumlah kumulatif klaster Pasar Garak di Seoul tercatat mencapai 68 kasus, dengan tambahan 20 kasus yang terkonfirmasi, serta terdapat 12 tambahan kasus di klaster Pasar Dongdaemun.

Di tengah berlanjutnya penyebaran penularan di wilayah metropolitan Seoul, jumlah pasien kritis mencapai 506 orang, walaupun telah berkurang 16 orang dibandingkan sehari sebelumnya. Sementara kasus kematian bertambah sebanyak 29 kasus.

Jumlah pasien kritis meningkat dan rasio keterisian kapasitas tempat tidur bagi pasien di Seoul telah mencapai 81 persen pada Kamis (18/11). Tertinggal hanya 408 tempat tidur pasien COVID-19 yang tersedia di seluruh negeri.

Sementara itu, jumlah pasien COVID-19 yang dirawat di rumah sendiri mencapai 4.272 orang. 

Di tengah kondisi demikian, Perdana Menteri Korea Selatan menemui perwakilan dari 22 rumah sakit besar di wilayah metropolitan pada Jumat (19/11) untuk membahas rencana pengelolaan tempat tidur bagi pasien kritis COVID-19.

Jumlah kasus baru COVID-19 di Korea Selatan tercatat mencapai 3.292 kasus pada Kamis (18/11), merupakan yang terbanyak sejak kasus COVID-19 pertama dikonfirmasi di Korea Selatan.

Tingkat vaksinasi penuh COVID-19 di Korea Selatan telah mencapai 78,5 persen dari total populasi, sementara 82 persen populasi telah menerima vaksin dosis pertama.