Cadangan devisa Korea Selatan menurun untuk pertama kalinya dalam enam bulan di bulan November akibat turunnya nilai aset bukan dolar AS.
Menurut Bank Sentral Korea (BOK) pada hari Jumat (03/12), cadangan devisa Korea Selatan mencapai 463,91 miliar dolar AS hingga akhir bulan lalu, turun 5,3 miliar dolar AS dibandingkan sebulan sebelumnya.
Penurunan itu terjadi setelah sebelumnya cadangan devisa Korea Selatan mencatatkan rekor tertinggi selama empat bulan berturut-turut sejak Juli.
BOK mengatakan bahwa cadangan devisa turun pada bulan lalu akibat jatuhnya harga aset bukan dolar saat ditukarkan ke dolar AS dan turunnya jumlah tabungan mata uang asing yang dimiliki oleh institut-institut keuangan.
Hingga akhir Oktober, Korea Selatan merupakan pemegang cadangan devisa kedelapan terbesar di dunia.
China berada di posisi puncak pemegang cadangan devisa terbesar di dunia, diikuti oleh Jepang dan Swiss.