Sehubungan dengan gangguan akses pada sistem COVID-19 Pass pada hari Senin (13/12) kemarin, pemerintah Korea Selatan mengeluarkan permintaan maaf dan mengatakan pihaknya akan meningkatkan kemampuan servernya. 

Namun demikian, akses COVID-19 Pass kembali mengalami gangguan pada hari Selasa (14/12) ini. 

Oleh sebab itu, otoritas kesehatan tidak akan mengenakan sanksi atas penerapan COVID-19 Pass yang tidak dapat dikonfirmasi pada hari ini akibat gangguan akses yang terjadi. 

Sistem kode QR, yang digunakan untuk menunjukkan bukti sertifikat vaksinasi atau hasil tes PCR negatif, telah mengalami gangguan akses saat jam makan siang selama dua hari sejak hari Senin kemarin. 

Walaupun otoritas kesehatan menyatakan pihaknya telah menambahkan server untuk sistem COVID-19 Pass, namun aplikasi Naver masih tetap sulit diakses untuk sementara waktu. 

Menurut otoritas kesehatan, COVID-19 Pass bisa digunakan dengan baik apabila otentikasi dilakukan sebelum waktu makan siang dan makan malam. 

Perdana Menteri Kim Boo-kyum meminta maaf atas kekacauan yang timbul akibat gangguan akses ke aplikasi COVID-19 Pass, sebelum menghadiri sidang kabinet pada hari Selasa (14/12).