Otoritas kesehatan Korea Selatan melaporkan sekitar 7.000 kasus harian COVID-19 selama 2 hari berturut-turut, dengan jumlah pasien kritis mencapai hampir 1.000 orang. 

Direktorat Jenderal Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea (KDCA) pada Kamis (16/12) mengatakan tercatat 7.622 kasus selama sehari sebelumnya, menaikkan jumlah total kasus menjadi 544.117 kasus.

Angka harian itu turun 220 kasus dari sehari sebelumnya, namun mencatatkan kenaikan 520 kasus dibandingkan seminggu sebelumnya. Sejumlah 7.591 kasus merupakan penularan lokal dan 31 kasus berasal dari luar negeri.

Jumlah pasien kritis akibat COVID-19 mencapai rekor tertinggi dengan 989 orang, telah melebihi angka 900 orang selama 3 hari berturut-turut.

Dengan jumlah kasus pasien kritis yang terus meningkat, dilaporkan 81,4 persen dari tempat tidur di unit perawatan instensif (ICU) telah terisi di seluruh negeri hinggal pukul 17.00 hari Rabu (15/12). Sementara tingkat keterisian kapasitas ICU di wilayah ibu kota telah mencapai 87 persen.

Dilaporkan 62 kasus kematian akibat COVID-19, menaikkan total kasus kematian menjadi 4.518 kasus. Sementara tingkat fatalitas kasus sebesar 0,83 persen.

Jumlah kasus varian Omicron bertambah 20 kasus menjadi 148 kasus.