Pemerintah Korea Selatan berencana untuk mengajukan permohonan untuk bergabung dengan Perjanjian Komprehensif dan Progresif untuk Kemitraan Trans-Pasifik (CPTPP) pada bulan April tahun depan, sebelum masa jabatan lima tahun pemerintahan saat ini berakhir pada bulan Mei mendatang.
Dalam pertemuan strategis dengan para pejabat pada hari Senin (27/12), Wakil Perdana Menteri urusan Perekonomian Hong Nam-ki mengumumkan bahwa pemerintah akan meninjau efek riak dari pakta perdagangan dan langkah-langkah tambahan, sembari mengadakan kontak dan pembicaraan tidak resmi dengan sebelas negara anggota, termasuk Singapura, Meksiko dan Selandia Baru.
Pada kesempatan tersebut, para pejabat juga membahas mengenai cara untuk meningkatkan kerja sama dengan Amerika Serikat di bidang utama, seperti rantai pasokan, ekonomi digital, infrastruktur dan dekarbonasi.
AS sedang mendorong kerangka kerja ekonomi multilateral Indo-Pasifik dan inisiatif kerja sama infrastruktur dengan negara-negara berkembang, yakni B3W: Build Back Better World.