Otoritas Korea Selatan yang menangani urusan flu burung menyatakan pada hari Selasa (28/12) bahwa flu burung patogen tinggi H5N1 dikonfirmasi di peternakan bebek di Buan, Provinsi Jeolla Utara.
Peternakan itu memelihara sekitar sepuluh ribu ekor bebek dan menjadi peternakan bebek kesembilan yang dikonfirmasi pada musim dingin tahun ini.
Pihak berwenang mengatakan bahwa melihat situasi terkini, pihaknya memperpanjang 'Peringatan Risiko Flu Burung Patogen Tinggi' yang dikeluarkan untuk peternakan unggas, fasilitas terkait, dan kendaraan di seluruh negeri selama 4 minggu mulai kemarin.
Sementara itu, pemerintah Provinsi Jeolla Utara telah mengeluarkan perintah untuk menghentikan sementara pergerakan fasilitas peternakan, seperti peternakan bebek, pabrik pakan dan rumah potong hewan, serta kendaraan ternak di distrik tersebut selama 36 jam mulai tengah malam hari ini hingga pukul 12.00 besok.