Calon presiden (capres) dari partai oposisi utama, Partai Kekuatan Rakyat Yoon Suk-yeol menyikapi hati-hati proposal koalisi dari saingannya Ahn Cheol-soo menghadapi Pemilihan Presiden Korea 9 Maret mendatang.
Capres Ahn dari partai oposisi minoritas Partai Rakyat mengajukan usulan calon tunggal dari kubu oposisi kepada Yoon demi memastikan kemenangan mutlak kubu oposisi menghadapi partai berkuasa, Partai Demokrat.
Capres Ahn mengajukan usulan ini usai meninjau hasil jajak pendapat belakangan ini terkait pemilihan presiden mendatang.
Capres Yoon dari partai oposisi utama menanggapi positif proposal ini, namun memberikan catatan terkait survei-survei publik yang digunakan sebagai dasar proposal ini karena dinilai tidak memadai.
Lee Yang-soo, juru bicara komite kampanye Partai Kekuatan Rakyat, mengatakan dalam sebuah siaran pers bahwa jarak dukungan yang lebar antara Yoon dan Ahn dalam jajak pendapat publik, dapat memecah belah kubu oposisi dan berpotensi memberikan keuntungan bagi partai berkuasa, Partai Demokrat, beserta calon presidennya, Lee Jae-myung.