Sehubungan dengan krisis di Ukraina, Pemerintah Korea Selatan siap menyediakan langkah dukungan gabungan bersama lembaga-lembaga terkait usai memeriksa kesulitan yang dialami perusahaan eksportir dari Korea Selatan ke Ukraina.
Pada Selasa (15/02), pemerintah Korsel membuka rapat satuan tugas menghadapi kasus Ukraina yang ketiga, dipimpin oleh Wakil I Menteri Strategi dan Keuangan Lee Eok-won guna membahas situasi terkait Ukraina yang berpengaruh pada ekonomi Korea Selatan.
Sebelumnya, pemerintah juga telah mengoperasikan jaringan kontak darurat bersama Badan Promosi Perdagangan dan Penanaman Modal Korea Selatan (KOTRA) dan Asosiasi Perdagangan Internasional Korea Selatan (KITA).
Selain itu, pemerintah menerima kesulitan perusahaan-perusahaan terdampak krisis Ukraina dan akan menyediakan langkah lanjutan.
Adapun untuk menghadapi gangguan jaringan pasokan seperti bahan baku, energi, dan biji-bijian, pemerintah Korsel akan lebih dahulu mengamankan jumlah yang dibutuhkan dan menyediakan langkah lainnya untuk meningkatkan produksi domestik dan mendiversifikasi jalur impor.
Pemerintah pun menambahkan, bahwa pihaknya akan mengambil langkah lanjutan yang dapat dimanfaatkan, apabila ketidakpastian di ekonomi rill dan pasar keuangan menjadi demikian serius.