Kementerian Luar Negeri Korea Selatan menyatakan sebanyak 153 orang warga Korea Selatan masih berada di Ukraina, saat Rusia menarik sebagian pasukannya dari distrik militer di dekat Ukraina.
Menurut perwakilan kementerian tersebut, di antara 153 orang tersebut, termasuk sejumlah pegawai Kedutaan Besar Korea Selatan di Ukraina.
Dibandingkan perhitungan hingga Selasa (15/02) lalu, jumlah itu berkurang 44 orang.
Perwakilan kementerian mengatakan sebanyak 40 orang warga Korea Selatan lainnya akan meninggalkan Ukraina hingga Kamis (17/02).
Untuk mempersiapkan kondisi darurat seperti penyerangan Rusia ke Ukraina, kementerian akan membuka kantor sementara di L'viv, Ukraina, dan Przemysl di Polandia, yang berlokasi di perbatasan Ukraina dan Polandia.
Kantor sementara di Przemysl akan membantu warga Korea Selatan yang datang dari Ukraina.
Sebelumnya, Kementerian Luar Negeri Korea Selatan mengeluarkan peringatan perjalanan Level 4 "Jangan Bepergian" ke Ukraina mulai tanggal 13 Februari waktu Korea.