Kubu-kubu partai politik melakukan perang urat saraf sembari memperingati Hari Gerakan Kemerdekaan 1 Maret, menjelang hari pemilihan presiden yang hanya tertinggal 8 hari saja.
Dalam upacara peringatan Hari Gerakan Kemerdekaan 1 Maret, Partai Demokrat Korea mengatakan pihaknya berupaya keras untuk mewujudkan Korea Selatan yang seluruh rakaytnya dapat menikmati kemakmuran melalui perdamaian di Semenanjung Korea, politik terpadu, dan lainnya.
Ditambahkan pula, calon presiden Lee Jae-myung dari Partai Demokrat Korea akan meneruskan semangat Gerakan Kemerdekaan 1 Maret dan menjaga demokrasi dan perdamaian menghadapi kelompok yang dapat mengganggu perdamaian di Semenanjung Korea.
Sementara Partai Kekuatan Rakyat menyampaikkan bahwa pengorbanan dan keberanian dalam Gerakan Kemerdekaan 1 Maret untuk menentang penindasan dan kekerasan harus diperingati.
Partai tersebut mengkritik pemerintah dan partai berkuasa yang memanfaatkan sentimen anti Jepang dalam upaya politiknya serta mengatakan bahwa pihaknya dan calon presiden Yoon Suk-yeol akan menciptakan Korea Selatan yang membanggakan dengan keberhasilan mengatasi krisis.
Sementara itu, Partai Rakyat berjanji akan berupaya untuk menjadikan Korea Selatan sebagai negara kuat di bidang teknologi ilmu pengetahuan, dan Partai Keadilan mendesak pemerintah untuk menyediakan langkah penyelesaian masalah wanita perbudakan syahwat oleh militer Jepang.