Pabrikan mobil asal Korea Selatan, Hyundai Motor selesai meresmikan pembangunan pabrik mobil di Indonesia, yang sekaligus menjadi basis pertama produksi kendaraan Hyundai Motor di antara negara-negara anggota ASEAN.  

Pihak perusahaan mengadakan upacara penyelesaian pembangunan pabrik mobil Hyundai ini pada Selasa (16/03) di Kawasan Industri Delta Mas, Bekasi, Indonesia, dengan dihadiri Presiden Indonesia Joko Widodo dan Ketua Hyundai Motor Group, Chung Eui-sun. 

Pabrik mobil yang dibangun di atas lahan seluas 770 ribu meter persegi ini memiliki nilai investasi sebesar 1,55 miliar dolar AS dan akan memiliki kapasitas produksi tahunan hingga 150 ribu unit kendaraan pada akhir tahun ini dan bertambah hingga 250 ribu unit di masa depan.

Adapun Hyundai Motor juga langsung memulai produksi mobil listrik Ionic-5 sesaat setelah pabrik tersebut diresmikan.

Tipe mobil listrik ini diharapkan akan turut dioperasikan sebagai mobil resmi Konferensi Tingkat Tinggi G-20 bersama mobil listik Genesis G8 yang juga buatan Hyundai Motor saat helatan berlangsung di Bali pada Oktober mendatang. 

Saat ini, pemerintah Indonesia pun telah melakukan langkah-langkah untuk mendorong kendaraan listrik, semisal produsen kendaraan listrik lokal diberikan keuntungan seperti pembebasan bea masuk suku cadang dan pajak barang mewah. 

DemikianGrup Hyundai Motor sedang bekerja sama dengan LG Energy Solutions untuk membangun pabrik sel baterai di Indonesia.