Jumlah kasus harian COVID-19 di Korea Selatan pada Selasa (22/03) alami penurunan dibandingkan satu pekan sebelumnya, namun jumlah kematian harian mencatatkan angka tertinggi kedua sepanjang pandemi dengan 384 kasus kematian.
Otoritas kesehatan berpendapat bahwa kondisi pandemi Korsel saat ini telah melewati puncak penyebaran varian Omicron.
Tercatat tambahan 353.980 kasus COVID-19 hingga Selasa (22/03) dini hari, meningkat 144 ribu kasus dari sehari sebelumnya, namun menurun sebesar 8 ribu kasus dibandingkan satu pekan sebelumnya yang pernah mencapai 362 ribu kasus.
Peningkatan jumlah kasus ini dinilai tengah alami stagnasi, namun kondisi ini baru dapat dianalisis lebih terang setelah pekan ini terlewati.
Jumlah kumulatif kasus COVID-19 diperkirakan akan melampaui total sepuluh juta kasus pada Selasa ini, sehingga seperlima dari seluruh populasi Korsel tercatat telah terinfeksi positif COVID-19 dalam 2 tahun dan 2 bulan terakhir.
Jumlah pasien kritis sendiri berkurang 26 orang, dan kini berada di angka 1.014 pasien kritis aktif.
Sementara itu, pemerintah akan segera mengeluarkan keputusan penggunaan darurat obat oral COVID-19 dari Mercks pada pekan ini, dan lanjut menyediakan dosis bagi 100 ribu orang setelah izin penggunaan resmi keluar.