Mantan Presiden Park Geun-hye telah keluar dari rumah sakit pada Kamis (24/03) pagi setelah dirawat sejak dibebaskan dari penjara dengan amnesti khusus.

Park telah empat bulan dirawat di rumah sakit karena sakit pada bahu dan pinggangnya sejak bulan November tahun lalu.

Mantan Presiden Park dalam pertemuan dengan para wartawan di depan Rumah Sakit Samsung, di mana dia sebelumnya dirawat, mengatakan bahwa dia telah lima tahun tidak menyapa masyarakat dan kini telah sembuh berkat perhatian dari masyarakat.

Kemudian, Park berziarah ke kuburan ayahnya, Mantan Presiden Park Chung Hee, di Pemakaman Nasional Seoul.

Sesampainya di rumah barunya di Kabupaten Dalseong, Daegu, Park menyampaikan pesan kepada masyarakat, mengatakan bahwa impian yang tidak dapat diwujudkannya, kini adalah milik orang lain.

Dia mengungkapkan terima kasih karena banyak warga yang menyambutnya dengan hangat, walaupun dia telah mengecewakan masyarakat.

Ditambahkannya, dia mampu menanggung setiap masa sulit dengan menghitung hari kepulangannya ke Dalseong, yang merupakan kampung halaman dan basis dukungan politiknya. Dia juga mengatakan akan melakukan upaya untuk perkembangan Korea Selatan.

Kota Daegu adalah wilayah konstituen Park saat menjadi anggota parlemen selama empat periode, dan ini adalah pertama kalinya dia kembali ke sana sejak tahun 2016.

Sementara itu, Presiden Terpilih Yoon Suk Yeol mengatakan dia berencana mengunjungi Park di Daegu dan akan mengundang Park dalam upacara pelantikannya sebagai Presiden Korea Selatan.

Kantor Kepresidenan Korea Selatan menyampaikan bahwa Presiden Moon Jae-in menghadiahkan pot bunga anggrek dengan pesan harapan bagi kesehatan Park melalui sekretaris urusan politik, Kim Han-kyu.