Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) pada Selasa (29/03) waktu setempat mengumumkan bahwa pertemuan menteri luar negeri dari 30 negara anggotanya akan digelar secara tatap muka di Markas Besar NATO di Brussel, Belgia, pada 6-7 April mendatang.
NATO mengumumkan melalui siaran pers bahwa sesi pertama pada tanggal 7 akan dihadiri oleh menteri luar negeri dari delapan negara, termasuk Ukraina, Finlandia, Swedia, dan Georgia, serta dari negara-negara di kawasan Asia-Pasifik seperti Korea Selatan, Jepang, Australia, dan Selandia Baru.
Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg yang akan memimpin pertemuan tersebut telah mengundang Menteri Luar Negeri Korea Selatan Chung Eui-yong untuk menghadiri pertemuan gabungan menteri luar negeri yang akan dihadiri oleh para menteri dari negara-negara anggota NATO dan empat negara mitra di wilayah Asia Pasifik.
Korea Selatan yang menjadi mitra global NATO sejak tahun 2006, telah bekerja sama dengan NATO di berbagai bidang, seperti siber, non-proliferasi, kontra-terorisme, serta kimia, biologi, radiologi, dan nuklir (CBRN), berdasarkan Program Kerja Sama Kemitraan Individual (IPCP) Korea Selatan - NATO.