Polisi menggerebek Kantor Pemerintah Provinsi Gyeonggido pada hari Senin (04/04) sebagai bagian dari penyelidikan atas tuduhan terhadap istri mantan calon presiden partai berkuasa Partai Demokrat yang telah menyalahgunakan kartu kredit korporat saat suaminya menjabat sebagai gubernur.
Badan Kepolisian Nambu Provinsi Gyeonggido berusaha untuk mengonfirmasi tuduhan terkait yang diajukan oleh partai oposisi utama Partai Kekuatan Rakyat (PPP) dan kelompok-kelompok sipil.
PPP mengajukan pengaduan terhadap calon presiden untuk pemilihan umum presiden lalu dari Partai Demokrat (DP), Lee Jae-myung, istrinya Kim Hye-kyung, dan mantan pegawai pemerintah Gyeonggido bermarga Bae dengan tuduhan penyalahgunaan kekuasaan yang menyebabkan kerugian kas negara serta tuduhan lainnya.
PPP menuduh Kim memerintahkan Bae, yang bekerja sebagai asisten pribadinya pada antara 2018 dan 2021 ketika suaminya menjabat sebagai Gubernur Gyeonggido, untuk megerahkan sekelompok pegawai provinsi untuk menjalankan tugas pribadi, seperti mengantarkan makanan dan membayar pengeluaran pribadi dengan kartu kredit korporat.
Terdapat spekulasi yang berkembang bahwa penyelidik akan segera memanggil Kim, sebagaimana penyelidikan telah dipercepat sepuluh hari setelah polisi menerima pengaduan tambahan dari pemerintah Gyeonggido terhadap Bae.