Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat (AS) menyatakan keprihatinan akan kemungkinan Korea Utara melakukan uji coba nuklir ketujuh dalam waktu dekat.
Juru Bicara Kementerian Luar Negeri AS Ned Price mengatakan dalam jumpa pers pada hari Selasa (07/06) bahwa AS tetap mengkhawatirkan kemungkinan Korea Utara akan melakukan uji coba nuklir ketujuh dalam waktu beberapa hari ke depan.
Price mengatakan bahwa hal tersebut adalah kemungkinan yang telah diperingatkan oleh AS selama beberapa waktu belakangan dan pihaknya telah bersiap untuk keadaan darurat serupa.
Dia menambahkan bahwa hal ini juga telah menjadi topik diskusi bersama dengan negara-negara sekutu dan mitra AS.
Juru bicara itu mengecam serangkaian peluncuran rudal Korea Utara baru-baru ini yang melanggar beberapa resolusi Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa, namun menekankan bahwa AS tetap berkomitmen pada pendekatan diplomatik terhadap Pyongyang.
Price kemudian menegaskan kembali komitmen "kuat" AS terhadap keamanan Korea Selatan dan Jepang.