Kementerian Unifikasi Korea Selatan menyesalkan pelanggaran hak properti Korea Selatan di Kompleks Industri Gaesong dan Kawasan Pariwisata Gunung Geumgangsan yang dilakukan oleh Korea Utara, serta mendesak Pyongyang untuk segera menghentikan tindakan tersebut.
Dalam pengarahan rutin pada Senin (11/07), Juru Bicara Kementerian Unifikasi Cho Joong-hoon mengatakan bahwa siaran Korea Utara pada pekan lalu melaporkan terpantaunya kendaraan, yang diduga bus, dari Kompleks Industri Gaesong yang dioperasikan secara ilegal di sekitar pusat kota Gaeseong.
Dia selanjutnya mengindikasikan bahwa sejak bulan Maret lalu hingga saat ini, Korea Utara terus melakukan pelanggaran hak properti Korea Selatan di Korea Utara, termasuk pembongkaran fasilitas milik Korea Selatan di kawasan tur Gunung Geumgangsan.
Dia mengatakan bahwa pemerintah Seoul terus memantau pergerakan Korea Utara terkait pembongkaran atau penggunaan fasilitas milik Korea Selatan secara ilegal di Kompleks Industri Gaesong dan kawasan pariwisata Gunung Geumgangsan.
Juru Bicara itu mengatakan bahwa tindakan Korea Utara tersebut secara jelas melanggar kesepakatan antara kedua Korea dan merupakan pelanggaran terhadap hak properti Korea Selatan.