Pergi ke Menu Pergi ke Halaman Utama
Go Top

Ekonomi

Ketua FSC : Regulasi Tidak Boleh Batasi Perkembangan Industri Keuangan

Write: 2022-07-19 11:21:55Update: 2022-07-19 11:56:58

Ketua FSC : Regulasi Tidak Boleh Batasi Perkembangan Industri Keuangan

Photo : YONHAP News

Ketua Komisi Jasa Keuangan (FSC) Korea Selatan Kim Joo-hyun menekankan bahwa industri keuangan harus berkembang sebagai sebuah poros ekonomi yang dinamis, dan oleh sebab itu, regulasi tidak boleh membatasi industri keuangan. 

Ketua Kim mengatakan dalam rapat inovasi regulasi keuangan pertama pada hari Selasa (19/07) bahwa peraturan tidak boleh menahan munculnya para pelaku global, termasuk seperti boyband K-Pop global BTS, dan menekankan deregulasi di industri keuangan. 

Ditambahkan pula, revolusi industri keempat dan transfer ke dunia digital berlangsung semakin cepat, serta lanskap industri juga berubah dengan cepat karena masuknya pemain baru seperti Big Tech, ke industri keuangan. 

Menurut Kim, pihaknya akan menyediakan kondisi agar baik perusahaan keuangan maupun perusahaan big tech mampu melakukan inovasi digital secara aktif, serta usaha online maupun offline dapat berkembang sebagai perusahaan keuangan global. 

Untuk tujuan ini, dalam kasus pemisahan keuangan dan industri, kerangka dasar untuk stabilitas keuangan akan dipertahankan, tetapi langkah-langkah untuk meningkatkan ruang lingkup pekerjaan dan pembatasan investasi di anak perusahaan akan ditinjau terlebih dahulu sehingga penjualan terkait teknologi informasi atau platform dan investasi di teknologi baru dapat diaktifkan.

Selain itu, FSC akan memberikan dukungan kepada perusahaan keuangan agar dapat berkembang sebagai platform keuangan, mengembangkan sistem yang ada, dan memperbaiki peraturan agar industri digital baru seperti aset virtual dapat mengalami pertumbuhan yang bertanggung jawab.

Pilihan Editor

Close

Situs kami menggunakan cookie dan teknologi lainnya untuk memberikan Anda layanan yang lebih baik. Dengan terus menggunakan situs ini, Anda menyetujui penggunaan teknologi ini dan kebijakan kami. Detail >