Hasil industri Korea Selatan naik selama dua bulan berturut-turut, namun konsumsi menurun selama empat bulan berturut-turut pada bulan Juni.
Badan Pusat Statistik Korea pada Jumat (29/07) mengatakan bahwa indeks keseluruhan hasil produksi Korea Selatan tercatat di 117,9 pada bulan Juni, naik 0,6 persen dibandingkan bulan sebelumnya.
Produksi industri manufaktur naik 1,8 persen dibandingkan bulan sebelumnya, memimpin pertumbuhan di semua produksi industri. Namun demikian, hasil industri jasa turun 0,3 persen di Juni setelah mengalami pertumbuhan selama tiga bulan berturut-turut.
Investasi fasilitas naik 4,1 persen per bulan pada bulan Juni.
Penjualan ritel, yang merupakan indikator tingkat konsumsi, turun 0,9 persen pada bulan lalu, turun selama empat bulan berturut-turut.
Penurunan selama empat bulan berturut-turut itu terjadi pertama kalinya dalam 24 tahun 5 bulan sejak penurunan di bulan Oktober 1997 hingga Januari 1998.
Indikator koinsiden gabungan yang mengukur fase siklus bisnis saat ini naik 0,2 persen per bulan menjadi 102,4 di bulan Juni, naik selama dua bulan berturut-turut.
Indikator utama gabungan, yang memperkirakan siklus bisnis, tercatat sebesar 99,4, tidak berubah dari bulan sebelumnya.