Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden telah menandatangani sebuah perintah eksekutif untuk mendorong teknologi bio dan manufaktur bio AS.
Menurut Gedung Putih, Biden menandatangani "Inisiatif Teknologi Bio dan Manufaktur Bio" pada Senin (12/09).
Gedung Putih menekankan bahwa perintah tersebut akan menjamin pembentukan teknologi bio di AS dibuat di AS, menciptakan lapangan pekerjaan, memperkuat keamanan rantai pasokan, dan harga lebih rendah.
Perintah eksekutif itu juga memuat AS tidak akan mengandalkan material dan produksi bio dari luar negeri, serta bahwa memindahkan industri penting ke luar negeri, termasuk teknologi bio, mengancam kemampuan untuk mengakses bahan baku penting seperti materi aktif farmasi dan bahan kimia penting.
Gedung Putih akan menggelar sebuah rapat pada hari Rabu (14/09) dan mengungkap rincian rencana implementasi perintah eksekutif tersebut.
Bloomberg melaporkan bahwa hal itu ditujukan untuk perluasan produksi domestik AS untuk produk bio dan mengurangi ketergantungan pada China. Ditambahkan bahwa AS telah meginzinkan produksi teknologi mutakhir di luar negeri, menimbulkan kekhawatiran di antara para pejabat intelijen dan keamanan nasional mengenai ketergantungan terhadap infrastruktur manufaktur bio canggih China.