Pergi ke Menu Pergi ke Halaman Utama
Go Top

Politik

Wamenlu Korsel Harapkan Tanggapan Bijaksana dari Korut

Write: 2022-09-14 14:30:59Update: 2022-09-14 14:33:42

Wamenlu Korsel Harapkan Tanggapan Bijaksana dari Korut

Photo : YONHAP News

Wakil Pertama Menteri Luar Negeri Korea Selatan Cho Hyeon-dong menyampaikan harapan agar Korea Utara mengambil langkah bijaksana, mengatakan bahwa Korea Selatan dan Amerika Serikat (AS) akan dengan tegas mengambil langkah pertahanan gabungan untuk menanggapi setiap provokasi Korea Utara.

Cho melontarkan pernyataan tersebut di hadapan para wartawan pada hari Rabu (14/09), sebelum berangkat ke Washington, AS, untuk menghadiri pertemuan Kelompok Konsultasi dan Strategi Pencegahan yang Diperpanjang (EDSCG). 

Dia melanjutkan bahwa di tengah kemungkinan provokasi Korea Utara yang semakin meningkat, termasuk kemungkinan uji coba nuklir ketujuh, Seoul dan Washington diperkirakan akan membahas tanggapan yang jauh lebih kuat dan spesifik. 

Ditambahkan pula bahwa keduanya diharapkan akan melakukan diskusi mendalam mengenai rincian sistem pencegahan yang diperpanjang, seperti waktu yang tepat untuk mengoperasikan sistem pencegahan dan tingkat partisipasi dari kedua negara.  

Pencegahan yang diperpanjang merujuk pada penyediaan tingkat pencegahan oleh AS untuk Korea Selatan melalui payung nuklir, yang setara dengan tingkat pencegahan yang akan dilakukan AS untuk melindungi negaranya sendiri jika negara sekutu AS terancam oleh serangan nuklir. 

Korea Selatan dan AS membentuk EDSCG dalam pertemuan Wakil Menteri Luar Negeri dan Wakil Menteri Pertahanan kedua negara pada Oktober 2016 dan telah mengadakan pertemuan sebanyak dua kali pada Desember di tahun yang sama dan pada Januari 2018. 

Pertemuan tingkat tinggi ketiga akan berlangsung pada Jumat (16/09), empat tahun delapan bulan sejak pertemuan tersebut ditangguhkan seiring terciptanya kondisi rekonsiliasi yang memungkinkan dialog denuklirsasi antara kedua Korea dan AS. 

Selama lawatan ke AS kali ini, Cho dijadwalkan akan bertemu dengan para pejabat senior pemerintah dan parlemen AS untuk membahas masalah diskriminasi subsidi pajak bagi kendaraan listrik buatan Korea Selatan dalam undang-undang pengurangan inflasi AS.

Pilihan Editor

Close

Situs kami menggunakan cookie dan teknologi lainnya untuk memberikan Anda layanan yang lebih baik. Dengan terus menggunakan situs ini, Anda menyetujui penggunaan teknologi ini dan kebijakan kami. Detail >