Pemakaman kenegaraan mendiang Ratu Elizabeth II berlangsung pada Senin pagi (19/09) waktu setempat di London, Inggris.
 
Upacara pemakaman dimulai pukul 11.00 di Westminster Abbey dengan dihadiri sekitar dua ribu tamu undangan, termasuk Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol dan sekitar 500 kepala negara dan bangsawan.
 
Sekretaris Senior Kantor Kepresidenan untuk Urusan Publik Kim Eun-hye mengatakan pada Senin (19/09) bahwa Presiden Yoon telah memberikan penghormatan kepada mendiang ratu pada hari Minggu (18/09) dalam acara kenegaraan di mana Raja Charles III menyambut para pejabat perwakilan negara asing di Istana Buckingham.
 
Presiden Yoon dilaporkan menyampaikan kepada Raja Charles III bahwa dia akan selalu mengenang mendiang Ratu Elizabeth II, pemimpin takhta Inggris terlama, yang telah mengabdikan hidupnya sebagai penjaga perdamaian dan kebebasan. Ditambahkan pula bahwa rakyat Korea Selatan turut berduka cita atas kepergian beliau.
 
Selain itu, Presiden Yoon juga menyampaikan selamat kepada Raja Charles atas penobatannya sebagai raja Inggris.
 
Di sisi lain, pihak keluarga kerajaan mengungkapkan rasa terima kasih kepada warga Korea Selatan dan Presiden Yoon yang telah hadir dalam upacara pemakaman.

Di sela-sela kunjungannya ke Inggris, Presiden Yoon juga bertemu dan membahas kerja dengan Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden, Perdana Menteri Inggris Liz Truss dan pemimpin negara lainnya.  

Presiden Yoon dilaporkan saling bersalam sapa dengan Kaisar Jepang Naruhito, namun tidak mengadakan dialog bermakna seperti isu sejarah antara kedua negara.

Negara berikutnya dalam tur ke tiga negara Presiden Yoon kali ini adalah Amerika Serikat, di mana dia akan berpidato di hadapan Sidang Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa di New York pada hari Selasa (20/09) dan mengadakan sejumlah pertemuan puncak dengan para pemimpin negara lain.