Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol mengatakan bahwa jika Korea Utara mengambil jalan yang lebih baik, maka pemerintah Seoul dan lembaga internasional akan menyediakan bantuan penuh berupa investasi besar-besaran dan pembangunan infrastruktur untuk negara komunis itu. 

Presiden Yoon menyatakan komitmen tersebut dalam pertemuan dengan Sekretaris Jenderal (sekjen) Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) António Guterres seusai berpidato di hadapan Sidang Umum PBB pada Rabu (21/09) dini hari waktu Korea. 

Presiden Yoon juga mengungkapkan terima kasih atas dukungan PBB terhadap upaya denuklirsasi lengkap Korea Utara dan pembangunan perdamaian yang berkelanjutan di Semenanjung Korea. 

Presiden Yoon tidak secara langsung menyebut tentang isu nuklir Korea Utara dalam pidatonya di hadapan Sidang Umum PBB, namun menyampaikan rencana bantuan skala besar bagi Korea Utara tersebut saat bertemu dengan Sekjen Guterres, serta meminta dukungan PBB untuk hal itu.

Dia lebih lanjut mengatakan bahwa Korea Selatan akan berupaya sekuatnya agar Korea Utara kembali ke meja perundingan, dan akan mengupayakan kontribusi pada perdamaian di Asia Timur Luat dan global. 

Adapun, dia juga meminta perhatian dan dukungan Sekjen Guterres agar komunitas internasional dengan satu suara mengambil tanggapan keras jika Korea Utara kembali melakukan uji coba nuklir atau meluncurkan provokasi nuklir tambahan.

Sekjen Guterres menanggapi hal itu dengan mengatakan bahwa Presiden Yoon dan Korea Selatan dapat mempercayai PBB, sembari menyebut bahwa provokasi yang menjadi ancaman kebebasan dan perdamaian pasti akan mendapat tanggapan dari Dewan Keamanan PBB. 

Selain itu, Presiden Yoon menyarankan kepada Sekjen Guterres agar negara-negara maju menyediakan bantuan bagi negara-negara yang mengalami kesulitan, termasuk bagi negara-negara yang dilanda krisis kesehatan, negara-negara yang mengalami kesulitan dalam memperkecil kesenjangan digital maupun kesulitan dalam upaya dekarbonisasi. 

Menurut Sekretaris Kepresidenan Korea Selatan untuk Urusan Publik Kim Eun-hye, Sekjen PBB itu mengatakan bahwa dia sangat setuju dengan isi pidato Presiden Yoon dan berjanji untuk menciptakan solidaritas yang kuat dan menyediakan bantuan luar biasa untuk upaya dekarbonisasi dan mempersempit kesenjangan digital.