Utusan nuklir top Korea Selatan menggelar rapat secara terpisah via telepon dengan rekannya dari Amerika Serikat (AS) dan Jepang mengenai peluncuran rudal Korea Utara terkini.
Menurut Kementerian Luar Negeri Seoul, Perwakilan Khusus untuk Perdamaian dan Keamanan Semenanjung Korea Kim Gunn berbicara secara langsung dengan rekannya dari AS, Sung Kim, dan dari Jepang, Takehiro Funakoshi, pada Kamis (29/09) setelah peluncuran dua rudal balistik jarak pendek yang dilakukan oleh Korea Utara.
Berbicara via telepon dari Kedutaan Besar Korea Selatan di Prancis, Kim dan para utusan lainnya berbagi kekhawatiran serius mengenai provokasi yang dilakukan setelah penembakan dua rudal balistik jarak pendek Korea Utara dalam dua hari berturut-turut, merupakan provokasi ketiga hanya dalam lima hari terakhir.
Mereka juga mengecam keras peluncuran yang merupakan pelanggaran resolusi Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) tersebut, dan sepakat menggelar pembicaraan telepon tiga arah dalam waktu dekat untuk mendiskusikan langkah tanggapan terhadap provokasi Korea Utara tersebut.
Kim juga menggelar pembicaraan telepon serupa dengan kedua rekannya pada hari Rabu (28/09) sore setelah Korea Utara melakukan provokasi keduanya dalam minggu ini.