Kapal induk bertenaga nuklir milik AS, USS Ronald Reagan, yang meninggalkan perairan Korea Selatan setelah latihan militer gabungan, akan kembali ke perairan internasional di Laut Timur pada hari Rabu (05/10).
Menurut Kepala Staf Gabungan (JCS), kembalinya kapal induk yang tidak biasa ini menunjukkan tekad sekutu untuk memperkuat postur kesiapan bersama dan menunjukkan keinginan untuk secara tegas menanggapi setiap provokasi ataupun ancaman Korea Utara, seperti peluncuran rudal balistik jarak menengah pada Selasa (04/10) yang terbang di atas wilayah Jepang.
Keputusan untuk menyebarkan kapal di Laut Timur dibuat oleh menteri pertahanan kedua megara, setelah peluncuran Korea Utara pada hari Selasa (04/10), sesuai dengan kesepakatan yang dicapai oleh para pemimpin sekutu untuk menyebarkan aset strategis AS di Semenanjung Korea pada waktu dan cara yang tepat bila dianggap perlu.
Pada tanggal 26 dan 29 September, USS Ronald Regan berpartisipasi dalam latihan angkatan laut gabungan antara Seoul dan Washington, diikuti dengan latihan trilateral anti-kapal selam dengan Jepang di perairan internasional Laut Timur.