Amerika Serikat (AS) mengonfirmasi kembali tujuan pencapaian denuklirisasi di Semenanjung Korea, namun menolak mengomentari mengenai penempatan senjata nuklir taktis di Korea Seltan guna menghadapi ancaman Korea Utara yang semakin berkembang.
John Kirby, Juru Bicara Dewan Keamanan Nasional AS, mengeluarkan posisi tersebut pada Selasa (11/10) dalam sebuah pengarahan pers yang diadakan secara virtual.
Ditanya jika Korea Selatan meminta AS menempatkan senjata nuklir taktis, Kirby mengatakan bahwa tujuan AS adalah denuklirisasi lengkap dan dapat diverifikasi di Semenanjung Korea. Juru bicara itu tampak menolak menjawab pertanyaan sensitif tersebut.
Kirby kemudian mengatakan bahwa Washington yakin masih ada jalur diplomasi yang dapat dilakukan.
Saat ditanya pertanyaan serupa, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri AS Ned Price juga mengatakan bahwa isu Korea harus ditanyakan kepada pemerintah Korea Selatan.
Price menambahkan bahwa Presiden AS Joe Biden telah mengonfirmasi kembali komitmen AS untuk menyediakan pencegahan yang diperpanjang bagi Korea Selatan dengan menggunakan kemampuan pertahanan AS skala penuh, termasuk nuklir serta kemampuan pertahanan konvensional dan rudal.